Some examples of word usage: got an earful
1. I accidentally knocked over my roommate's favorite vase and got an earful from her about being more careful. (Saya secara tidak sengaja menjatuhkan vas favorit teman sekamar saya dan mendapat omelan dari dia tentang menjadi lebih hati-hati.)
2. The boss found out about the mistake I made on the report and I got an earful in front of the whole team. (Bos mengetahui tentang kesalahan yang saya buat dalam laporan dan saya mendapat omelan di depan seluruh tim.)
3. My parents caught me sneaking out late at night and I got an earful from both of them when I got home. (Orang tua saya menangkap saya keluar diam-diam larut malam dan saya mendapat omelan dari keduanya ketika saya pulang.)
4. I borrowed my friend's car without asking and when he found out, I got an earful about respecting other people's property. (Saya meminjam mobil teman saya tanpa izin dan ketika dia mengetahui, saya mendapat omelan tentang menghormati milik orang lain.)
5. My teacher heard me talking during class and I got an earful about the importance of paying attention and being respectful. (Guru saya mendengar saya berbicara selama pelajaran dan saya mendapat omelan tentang pentingnya memperhatikan dan menghormati.)
6. After forgetting to pick up my sister from school, I got an earful from my parents about being responsible and reliable. (Setelah lupa menjemput adik saya dari sekolah, saya mendapat omelan dari orang tua saya tentang menjadi bertanggung jawab dan dapat diandalkan.)