Some examples of word usage: whiteflag
1. I raised the white flag as a sign of surrender.
(Saya mengibarkan bendera putih sebagai tanda menyerah.)
2. The soldier waved the white flag to signal the end of the battle.
(Prajurit itu mengibarkan bendera putih untuk menandakan akhir pertempuran.)
3. The team decided to wave the white flag and admit defeat.
(Tim itu memutuskan untuk mengibarkan bendera putih dan mengakui kekalahan.)
4. As a symbol of peace, the white flag flew high in the sky.
(Sebagai simbol perdamaian, bendera putih berkibar tinggi di langit.)
5. The white flag was a universal sign for requesting a truce.
(Bendera putih adalah tanda universal untuk meminta gencatan senjata.)
6. In times of conflict, it takes courage to raise the white flag and seek peace.
(Dalam situasi konflik, dibutuhkan keberanian untuk mengibarkan bendera putih dan mencari perdamaian.)
1. Saya mengibarkan bendera putih sebagai tanda menyerah.
2. Prajurit itu mengibarkan bendera putih untuk menandakan akhir pertempuran.
3. Tim itu memutuskan untuk mengibarkan bendera putih dan mengakui kekalahan.
4. Sebagai simbol perdamaian, bendera putih berkibar tinggi di langit.
5. Bendera putih adalah tanda universal untuk meminta gencatan senjata.
6. Dalam situasi konflik, dibutuhkan keberanian untuk mengibarkan bendera putih dan mencari perdamaian.